Jumat, 10 Februari 2012

Seorang Bapak Dapat Mewariskan Penyakit Jantung Melalui Kromosom Y


Seorang ahli sains mengatakan bahwa anak laki-laki yang mempunyai jejak kromosom Y dapat diwariskan dari bapaknya. Di Inggris satu dari lima orang laki-laki membawa kromosom versi Y ini.

Dengan mempelajari DNA lebih dari 3,000 orang laki-laki, 50% dari mereka yang mewariskan satu versi kromosom jenis kelamin dapat meningkatkan resiko penyakit jantung. Dan resiko ini juga dapat menambah resiko lain seperti kolesterol.

 Para ilmuan telah mengetahui bahwa orang-orang itu dapat mengalami serangan penyakit jantung 10 tahun lebih awal dibandingkan perempuan. Pada usia 40 tahun perbandingan resiko serangan jantung pada laki-laki adalah 1: 2 dan pada perempuan 1:3.

Faktor gaya hidup seperti merokok juga menjadi penyebab utamanya. Karena dapat mendorong kromosom Y laki-laki yang berperan sebagai pembawa serangan penyakit jantung yang membunuh ribuan orang di Inggris setiap tahunnya.

Dr Maciej Tomaszewski dari universitas Leicester, dan rekan-rekannya mempelajari secara biologis 3,233 orang Inggris yang tidak ada hubungan saudara yang telah terdaftar secara medis mengalami resiko penyakit jantung.

Ketika mereka menyelesaikan tes genetik pada orang-orang yang 90% membawa salah satu dari dua versi umum kromosom Y yaitu haplogroup I dan haplogroup R1b1b2. Dan resiko serangan penyakit jantung orang-orang yang membawa haplogroup I adalah 50% lebih tinggi di bandingkan pada orang-orang lain.
Para ahli ini mengatakan bahwa sekarang mereka perlu menunjukkan dengan tepat gen yang mana pada kromosom Y yang menyebabkan serangan penyakit jantung. Mereka yakin bisa mengetahui ini dengan cara mengganggu sistem kekebalan seseorang.

Dr Maciej Tomaszewski, yang merupakan seorang dosen senior di jurusan ilmu jantung mengatakan “Kita sangat tergugah tentang penemuan ini saat mereka meletakkan kromosom Y yang memetakan kerentanan genetik terhadap serangan penyakit jantung”.

Dia mengatakan, akhirnya dapat mengetahui cara baru untuk pencegahan penyakit jantung seperti halnya satu tes genetik untuk menyoroti resiko terbesar itu. Sementara itu dia juga mengatakan bahwa orang-orang harus fokus pada faktor resiko dengan melindungi diri mereka sendiri seperti berolah raga yang cukup dan makan dengan diet yang sehat, untuk mempertahankan tekanan darah dan menurunkan kolesterol mereka.
Sumber : BBC News

Tidak ada komentar:

Posting Komentar