Sabtu, 03 Maret 2012

Diabetes Melitus, Ibu Semua Penyakit


Sobat sehat pasti sering mendengar diabetes kan? Yuk sama-sama kita kupas, apa sih sebenarnya diabetes ini. Diabetes atau diabetes melitus adalah suatu kondisi yang ditandai dengan tingginya glukosa atau gula darah secara tidak wajar dalam aliran darah yang disebabkan oleh ketidakmampuan tubuh menghasilkan cukup insulin atau ketidakmampuan sel-sel darah secara efektif menyerap insulin yang dihasilkan oleh tubuh. 

Insulin dilepaskan ke darah oleh sel-sel beta (sel-β) dibagian pankreas yang mengandung  endokrin yaitu hormon yang memproduksi sel-sel dalam pankreas untuk meningkatkan glukosa darah. Insulin dipergunakan kira-kira dua pertiga dari sel-sel tubuh menyerap glukosa dari darah untuk digunakan sebagai bahan bakar, konversi yang diperlukan molekul lain atau untuk penyimpanan. Oleh karena itu kekurangan insulin atau ketidakpekaan penerima-penerimanya memainkan peranan penting dalam segala bentuk diabetes melitus.

Diabetes dapat dibagi menjadi tiga tipe :

1. Jenis Diabetes Melitus 1
Ini disebabkan oleh ketidakmampuan pankreas menghasilkan cukup insulin yang disebabkan oleh kerusakan organ atau jaringan. Sel-sel beta dalam pankreas yang bertanggung jawab untuk produksi insulin mungkin rusak disebabkan oleh satu serangan autoimun (sistem kekebalan yang menyerang tubuh sendiri).
2. Jenis Diabetes Melitus 2
Kondisi ini disebabkan oleh ketidakmampuan tubuh dengan baik menggunakan insulin yang dihasilkan oleh pankreas dan terkadang juga diiringi oleh kurangnya produksi insulin. Diyakini sel-sel reseptor insulin yang rusak dapat menyebabkan kekebalan terhadap insulin. Gejala terbesar penyakit ini adalah hiperglisemia atau tingginya kadar gula darah.
3. Diabetes Melitus Gestational
Diabetes jenis ini hanya terjadi selama kehamilan dan menghilang setelah melahirkan. Hal ini juga beresiko menularkan penyakit pada calon bayinya.

Gejala-gejala umum diabetes adalah poliuria(sering buang air kecil), polidipsia (kehausan) dan banyak makan (meningkatnya rasa lapar). Gejala-gejala bisa datang dan pergi seperti tingkat glukosa plasma berfluktuasi. Hiperglisemia (gula darah tinggi) dapat juga menyebabkan penurunan berat badan, pening , muntah, mengaburkan penglihatan, dan juga berpengaruh terhadap infeksi jamur atau bakteri. Selain itu Diabetes juga dipengaruhi oleh faktor penyakit bawaan, lingkungan dan gaya hidup.

Dalam banyak hal, penyakit diabetes yang serius dapat mengakibatkan penyakit lain karena penyumbatan pembuluh darah yang disebabkan tingginya kadar gula darah. Penyakit-penyakit ini bisa meliputi penyakit jantung koroner yang dapat mendorong kearah serangan jantung, penyakit serebrovaskular yang dapat mendorong kearah dielus, retinopati yang dapat mendorong kearah penyakit mata atau kebutaan, gangguan ginjal yang dapat mendorong kearah gagal ginjal dan sering memerlukan dialisis dan neuropati gangguan saraf yang dapat mendorong kearah masalah kaki diabetik. Mungkin karena itu diabetes juga sering disebut “ibu semua penyakit”.

Untuk pengobatan, beberapa pasien sekarang telah dilengkapi dengan pompa insulin yang dapat mengendalikan kadar gula darah. Selain itu ada juga beberapa cara yang dapat dilakukan untuk melawan diabetes melitus seperti :
- Menurunkan berat, karena obesitas dan diabetes adalah kombinasi yang sangat kuat, jika anda telah didiagnosis diabetes tanda-tanda pertama kali adalah dengan bertambahnya lemak di perut.
- Merubah pola makan, menukar diet anda dengan pola makan yang sehat, mengkonsumsi makanan rendah gula dan olahraga yang cukup supaya kadar gula darah terus stabil.
- Mengkonsumsi produk herbal populer, seperti Glucolo dari vitopharma, Diabosal dari botanika dan diabetonic kompleks adalah beberapa suplemen herbal yang memiliki manfaat lebih untuk mengatasi diabetes.
- Mongkonsumsi Gymnema sylvestre dan salacia oblonga adalah dua tanaman yang tidak hanya membantu dalam mengendalikan kadar gula darah tetapi juga membantu dalam menumpahkan lemak berlebih pada tubuh.
Selain itu kandungan serat buah naga juga dapat mengelola kadar gula darah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar